Korban merintih kesakitan akibat luka bakar...
Warga sempat memvideokan peristiwa tersebut, terlihat korban tampak tergeletak dan merintih kesakitan sambil mengatakan nama pelaku dan juga sebab pelaku dibakar.
Video perempuan dibakar hidup-hidup viral tersebar di media sosial. Perempuan tersebut tergeletak di emperan salah satu kios pengepul barang rongsokan, Pasar Gudang, Kota Sukabumi, Jawa Barat.
Dalam video berdurasi dua menit itu korban terdengar berteriak-teriak minta tolong. Ia merintih kesakitan sambil menceritakan peristiwa yang menimpanya kepada warga yang melihat. Nampak di video itu ada kendaraan patroli polisi di tempat kejadian.
"Aduh tolong. Tolong ya Allah, dibakar bensin," ucap korban dalam video tersebut, Jumat (15/5/2020).
Seseorang dalam video kemudian bertanya siapa yang membakarnya. Korban yang kesakitan itu menyebut nama seseorang dan menceritakan alasannya.
Diketahui nama orang yang membakarnya adalah Vina. "Sama yang namanya Vina bang, barang aku semuanya diambil," rintih korban lirih.
Beberapa orang meminta korban untuk mengucapkan istigfar. "Astagfirullahalazim, ya Allah," ucap korban.
Polisi yang berada di lokasi membenarkan video tersebut adalah kondisi korban sesaat sebelum dievakuasi ke rumah sakit.
"Mungkin diambil (direkam video) oleh warga, ia itu korban," kata salah seorang polisi.
Kini korban telah mendapat penanganan intensif tim medis di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi.
"Korban sudah mendapat penanganan medis di rumah sakit," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Wisnu Prabowo.
Korban Selamat
Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Wisnu Pravowo menjelaskan, peristiwa tersebut diketahui setelah anggotanya yang tengah melakukan patroli backbone mendapat laporan dari sejumlah warga. Personelnya kemudian menuju ke lokasi dan segera mengevakuasi korban.
"Anggota Polres Sukabumi kota patroli backbone di wilayah Sukabumi kota, mendapat laporan dari masyarakat. Saat ke TKP anggota menemukan wanita tergeletak. Korban inisial I ditemukan dengan kondisi tubuh terluka bakar saat itu juga korban dibawa oleh anggota kita ke RSUD R Syamsudin SH," jelas Wisnu.
Terkait kondisi korban, Wisnu menjelaskan saat ini korban masih ditangani oleh petugas medis di rumah sakit. "Korban sudah mendapat penanganan medis di rumah sakit," pungkasnya.
